Pengertian Kebutuhan (Needs) Berdasarkan Ahli
Tuesday, April 12, 2022
Edit
apa itu kebutuhan ????
Pengertian Kebutuhan
Teori yang mendasari dari penelitian ini yakni Teori Kebutuhan (Needs) dari Henry Murray. Menurut Murray kebutuhan (Needs) ialah konstruk mengenai kekuatan di bab otak yang mengorganisir banyak sekali proses menyerupai persepsi, berfikir, dan berbuat untuk mengubah kondisi yang ada dan tidak memuaskan. Need sanggup dibangkitkan oleh proses internal, tetapi lebih sering dirangsang oleh faktor lingkungan. Biasanya, need dibarengi dengan perasaan atau emosi khusus, dan mempunyai cara khusus untuk mengekspresikannya dalam mencapai pemecahannya. 7 2.
Macam-Macam Teori kebutuhan Abraham Maslow juga mengungkapkan teori kebutuhan yang menyebutkan bahwa tingkah laris individu mempunyai kegunaan untuk memenuhi kebutuhannya, di mana teori ini mempunyai empat prinsip landasan, yakni:8
- Manusia ialah hewan yang berkeinginan
- Kebutuhan insan tampak terorganisir dalam kebutuhan yang bertingkattingkat
- Bila salah satu kebutuhan terpenuhi, kebutuhan lain akan muncul
- Kebutuhan yang telah terpenuhi tidak mempunyai pengaruh, dan kebutuhan lain yang lebih tinggi menjadi dominan.
Dalam kebutuhan manusia, Abraham Maslow membagi menjadi lima macam kebutuhan manusia, yaitu:9
- Physical Needs (Kebutuhan-kebutuhan fisik) Kebutuhan fisik merupakan kebutuhan yang bekerjasama dengan kondisi badan menyerupai pangan, sandang, dan papan.
- Safety Needs (Kebutuhan-kebutuhan rasa aman) Kebutuhan ini lebih bersifat psikologi individu dalam kehidupan sehari-hari. Misal: perlakuan adil, akreditasi hak dan kewajiban, jaminan keamanan.
- Social Needs (Kebutuhan-kebutuhan sosial) Kebutuhan ini jiga cenderung bersifat psikologis dan sering kali berkaitan dengan kebutuhan lainnya. Misal: diakui sebagai anggota, diajak berpartisipasi, berkunjung ke tetangganya.
- Esteem Needs (Kebutuhan-kebutuhan penghargaan) Kebutuhan ini menyangkut prestasi dan prestise individu sesudah melaksanakan kegiatan. Misal: dihargai, dipuji, dipercaya.
- Self Actualization (kebutuhan aktualisasi diri) Kebutuhan ini merupakan kebutuhan tertinggi dari individu dan kebutuhan ini sekaligus paling sulit dilaksanakan.
Misal: mengakui pendapat orang lain, mengakui kebenaran orang lain, mengakui kesalahan orang lain,dapat beradaptasi dengan situasi Pada masing-masing kebutuhan tersebut, tiap-tiap individu sanggup berbeda satu sama lain, hal ini sanggup terjadi karena:10
- Status individu menyerupai atah, ibu, anak
- Latar belakang pendidikan menyerupai SD, SLTP, SMU, dst.
- Latar belakang pengalaman, contohnya miskin pengalaman dan kaya pengalaman
- Cita-cita dan impian individu
- Pandangan hidup individu
Adapun teori kebutuhan untuk Berprestasi McClelland yakni konsep Kebutuhan untuk berprestasi (need for achievement) disingkat dengan sebuah symbol yang lalu menjadi sangat terkenal: n-Ach. Menurut McClelland, orang yang mempunyai n-Ach yang tinggi mempunyai kepuasan bukan alasannya imbalan bahan tetapi alasannya berhasil menuntaskan pekerjaan dengan baik.11 David Mc.Clelland mengemukakan bahwa pada setiap individu meliputi:12 1. Needs for power (kebutuhan memilih kekuasaan) Sumber needs of power, dibagi:
a. Kekuasaan selera khusus, meliputi
- membesarkan diri sendiri,
- meremehkan pengikut,
- memperlakukan bawahan sebagai pion/bidak (orang rendahan),
- mempunyai sifat mengancam.
b. Kekuasaan yang disosialisasikan, mencakup
- digunakan untuk kepentingan kelompok,
- perumusan tujuan menguntungkan kelompok,
- memberi jalam memecahkan dilema untuk kebaikan bersama,
- mendengarkan bawahan dan mencari cara terbaik untuk evaluasi,
- sebagai katalisator.
2. Needs for affiliation (kebutuhan untuk perlindungan)
- Bersifat social dan suka berinteraksi
- Ikut mempunyai dan berpartisipasi dengan kelompok
- Menginginkan iktikad lebih luas
- Ingin memperoleh saling pengertian
- Suka menolong dan suka persahabatan
3. Needs for Achivement (kebutuhan untuk keberhasilan)
- Bersemangat jika menang
- Bertujuan yang realistic dan berani mengambil resiko
- Bertanggung jawab pada hasil kerja d. Bekerja untuk suatu prestasi
- Menginginkan motivasi berupa kepuasaan, kemandirian, dan kemajuan.
Dari 20 kebutuhan, ada tiga kebutuhan yang banyak menerima sorotan perhatian, dan pakar-pakar memakainya sebagai subyek atau topik penelitian, yakni kebutuhan berprestasi (need of achievement), kebutuhan afiliasi (need of afiliation), dan kebutuhan aksi (need of aggression )
SUMBER / CATATAN KAKI ;
- 7 Alwisol, Psikologi Kepribadian , (Malang: UMM Press, 2007), hal. 218 8 Slamet Santoso, Teori-Teori Psikologi Sosial, (Bandung: Refika Aditama, 2010), hal. 111
- 9 Slamet Santoso, Teori-Teori Psikologi Sosial, (Bandung: Refika Aditama, 2010), hal. 111-112
- 10 Slamet Santoso, Teori-Teori Psikologi Sosial, (Bandung: Refika Aditama, 2010), hal. 112 11Abdurrahmanbinsaid. 2008. Teori Motivasi. diunduh 25 Maret 2010 dari http://abdurrahmanbinsaid.wordpress.com/2008/10/09/teori-motivasi/. 12 Slamet Santoso, Teori-Teori Psikologi Sosial, (Bandung: Refika Aditama, 2010), hal. 113